Saturday, June 6, 2015

Tugas PKMFE 2015


Eksistensi Tridharma Perguruan Tinggi
di Kalangan Mahasiswa Masa Kini
Oleh : Siska Rahmiati

Berbicara mengenai mahasiswa tentunya sangat identik dengan semangat dan militansi. Ya, kedua hal tersebutlah yang membedakan antara mahasiswa yang notabenenya adalah pemuda dengan kaum golongan tua. Namun, masihkah hal tersebut tertanam dalam benak setiap mahasiswa kini? Hanya segilintir saja mahasiswa yang memiliki semangat bak api yang membara. Hanya segelintir saja mahasiswa yang memiliki jiwa militansi dan berani menyuarakan aspirasi masyarakat terhadap pemerintah yang tidak pro rakyat. Hanya segilintir saja mahasiswa yang dapat mendengar rintihan masyarakat kecil dan membela rakyat yang tertindas. Dimanakah mahasiswa kini? Apakah rekan-rekan mahasiswa tertidur lelap dengan canggihnya teknologi masa kini? Ataukah mereka asyik dengan urusan masing-masing dan alhasil menutup mata serta berpura-pura tidak mengetahui apa yang terjadi pada negeri ini?
Di zaman globalisasi kini, semakin tenggelamnya pemahaman-pemahaman mahasiswa akan perannya sebagai agent of change, iron stock dan juga social control. Mahasiswa seperti lupa arah dalam kehidupannya di kampus layaknya nahkoda yang hilang kendali dalam mengarungi ombak di lautan. Miris sekali melihatnya ketika mahasiswa apatis terhadap sesama rekan mahasiswa yang lain, masyarakat bahkan ibu pertiwi tempat mereka dilahirkan. Jika para mahasiswa yang telah mengenyam begitu banyak ilmu di bangku kuliah saja sudah tidak peduli terhadap Indonesia lantas siapa lagi yang akan meneruskan perjuangan para pahlawan Indonesia zaman penjajahan silam? Wahai kawanku, wahai saudaraku, bangunlah dari keapatisan dirimu. Mari kita berpegangan erat menata peradaban bangsa ke arah yang lebih baik lagi. Bersama kita suarakan aspirasi rakyat. Karena sejatinya diam adalah pengkhianatan.
Jikalau semangat rekan-rekan mahasiswa telah berkobar, niscaya semangat tersebut akan terus membara dan menular kepada masyarakat Indonesia. Jika tiap mahasiswa telah memiliki tekad yang kuat untuk membangun bangsa, inilah saat yang tepat tuk mempelajari lebih dalam lagi mengenai Tridharma Perguruan Tinggi. Karena dimasa sekarang telah surutnya pemahaman akan Tridharma Perguruan Tinggi. Eksistensi hal tersebut mulai goyah dan tergantikan dengan hal-hal lain yang tidak membawa faedah secuilpun untuk bangsa Indonesia. Hal ini dapat kita rasakan di sekitar kampus tempat kita menimba ilmu. Jawablah dengan jujur, lebih banyak mana antara mahasiswa yang berburu berita terkini untuk dikaji dan didiskusikan bersama hingga akhirnya terdapat sebuah kesepakatan untuk turun ke jalan dengan para mahasiswa yang hanya menjadi “sampah kampus” merokok di lingkungan akademik dan nongkrong berjam-jam yang pembahasannya tidak mencerminkan bahwa mereka adalah bagian dari civitas akademika? Masih banyak bukan rekan-rekan kita di kampus yang hanya memperdulikan kesenangan individu mereka saja? Tetapi patut disyukuri masih banyak pula mahasiswa yang memiliki idealisme tinggi dan aktif yang biasa mendapat julukan “aktivis kampus”.
Itulah lika-liku dalam dunia perguruan tinggi. Terdapat banyak jalan yang perlu kita pilih dan telusuri lebih jauh. Tinggal bagaimana cara kita menyikapinya dengan bijak untuk memilih jalan yang benar. Jalan yang sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi. Eksistensi Tridharma Perguruan Tinggi tempo ini perlu dijunjung tinggi. Pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat itulah yang perlu menjadi panutan para mahasiswa saat ini dan terus lanjut ke kehidupan yang akan datang. Permasalahan yang konkret saat ini adalah masih banyaknya mahasiswa yang kurang memahami dengan jelas makna dari Tridharma Perguruan Tinggi. Masih banyak pula mahasiswa yang enggan terjun untuk mengabdi pada masyarakat. Disisi lain terdapat pula masyarakat yang tidak mengetahui bagaimana caranya mengaplikasikan Tridharma Pendidikan.
Untuk itu diperlukanlah peran serta dari semua pihak untuk terus memupuk dan menjaga Tridharma Perguruan Tinggi agar terus eksis di kalangan mahasiswa. Solusi yang ditawarkan oleh pihak kampus Universitas Negeri Jakarta pun banyak ragamnya untuk mendukung keberlangsungan Tridharma. Mulai dari diadakannya Pekan Kegiatan Mengajar (PKM) untuk jurusan kependidikan yang mencerminkan Tridharma “Pendidikan”. Selain itu pihak kampus turut serta mendukung para mahasiswanya untuk aktif dalam pembuatan PKM 5 Bidang yang diantaranya berkaitan erat dengan Tridharma “Penelitian” dan “Pengabdian Masyarakat” yakni PKM GT dan PKM AI.
            Begitu banyak langkah-langkah nyata yang dijalankan oleh pihak kampus dalam pemberdayaan Tridharma Perguruan Tinggi. Hal ini patut kita teladani. Dan sebagai mahasiswa kita juga harus turut serta mendukung dengan cara ikut berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang berlangsung. Menjadi mahasiswa yang bisa menyesuaikan antara akademik dengan amanah-amanah dalam organisasi kampus maupun kegiatan extra kampus menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Selain itu hal-hal nyata yang dapat dilakukan adalah dengan turut serta menjadi pengajar Community Development (Comdev). Saat ini UNJ telah memberdayakan Comdev baik di tingkat universitas maupun ranah fakultas dan jurusan. Di Fakultas Ekonomi sendiri saat ini telah merintis lahirnya Comdev di Fakultas termuda UNJ ini. Hari ini telah menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa FE masih peduli akan masyarakat dan turut dalam pengaplikasian Tridharma Perguruan Tinggi. Pada hari sabtu ini, (6/6) para pengurus Comdev yang berjumlah 4 orang dengan para relawan pengajar yang berjumlah 5 orang hadir bersama-sama ke tempat yang akan diselenggarakannya Comdev FE. Angkatan 2012, 2013, dan 2014 berpadu satu menjadi bagian dari Comdev FE UNJ. Lokasi yang cukup memprihatinkan di wilayah Pernas Kalimalang menjadi bukti nyata bahwa masih ada mahasiswa yang memiliki semangat juang untuk terus menegakkan pendidikan bangsa dan mengabdi pada masyarakat.
            Melihat anak-anak tersenyum bahagia hari ini sangat mendamaikan hati. Harapan bangsa tergenggam di tangan mereka semua. Dan jika bukan kita yang peduli pada nasib mereka, siapa lagi? Melihat antusiasme anak-anak tersebut dan masyarakat sekitar membuat saya semakin sadar akan pentingnya peran mahasiswa dalam membangun bangsa. Dan jalur untuk meniti bangsa terbentang lebar dengan arahan yang sesuai dengan Tridharma Perguruan Tinggi. Semoga kedepannya semakin banyak mahasiswa yang tertular virus-virus kepekaan sosial dan menjunjung tinggi Tridharma Perguruan Tinggi dengan setulus hati.(SR)

No comments:

Post a Comment